5 Kesengsaraan Para Ahli Neraka, Siap-siap Bagi Kamu Pendosa!
JAKARTA – Manusia akan diberi pahala atas amalnya di dunia semasa hidupnya. Perbuatan baik akan diberi pahala di Surga, sedangkan perbuatan buruk akan diberi pahala berupa siksa dan sakit yang luar biasa di akhirat, yaitu Neraka.
Merujuk pada buku Ensiklopedia Al-Qur’an: Kajian Kosakata karya Sahabuddin, tempat penderitaan akhirat dalam Al-Qur’an diungkapkan dengan kata al-Nar yang mempunyai dua makna. Yang pertama adalah api, yang dapat dipahami dalam surat al-Baqarah ayat 174 yang berbunyi:
Sebenarnya mereka tidak makan (menelan) di perutnya melainkan apinya…
Yang lainnya adalah neraka. Hal ini dapat dipahami dalam surat Al-Baqarah ayat 39 yang berbunyi:
Artinya: Adapun orang-orang kafir dan orang-orang yang mengingkari ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni Neraka. Mereka tinggal di dalamnya. Penderitaan penghuni neraka
Neraka adalah tempat yang mengerikan dimana Allah SWT memberikan pahala kepada umat-Nya atas dosa-dosa yang mereka lakukan selama di dunia. Menurut buku “Neraka dan Penghuninya” karya Ulfa Qomariah, penderitaan penghuni Neraka adalah: 1. Kondisi makanan, minuman dan pakaian di neraka
Tidak ada makanan bagi penghuni Neraka kecuali darah dan nanah, sesuai firman Allah SWT dalam surat Al-Haqqa ayat 36-37:
“Petunjuk: Mereka tidak boleh diberi makanan kecuali darah yang mendidih dan nanah yang membahayakan lambung.”
Sebagaimana disebutkan dalam surat al-Hajj ayat 9, minuman di Neraka adalah air yang mendidih dan sangat panas, tidak ada air dingin:
Artinya: [Mereka] adalah orang-orang yang kafir dan menghalangi [orang lain] dari jalan Allah dan menghalangi [mereka] memasukinya. Mereka menjauhkan orang-orang itu dari jalan Allah. Mereka mendapat kehinaan di dunia dan di dalam di akhirat mereka akan mendapat siksa yang besar.”
Saking dahsyatnya api neraka, mencapai tujuh kali lipat panas api dunia.
Sebagaimana disebutkan dalam Surat Ibrahim ayat 50, pakaian penghuni Neraka terbuat dari Api Neraka:
Artinya : Pakaian mereka terbuat dari aspal dan api menutupi wajah mereka. Siksaan ringan bagi anggota neraka
Ketika bara api diletakkan di bawah tumitnya, yang dapat membuat pikirannya mendidih, mereka menyadari bahwa meskipun itu adalah rasa sakit yang paling ringan, tidak ada yang menderita lebih dari dia.
Ada yang terbakar sampai ke kaki, ada yang sampai ke lutut, ada yang sampai ke pusar, dan ada yang sampai ke bahu.
Hal ini berdasarkan keterangan hadis riwayat Numan bin Basi r.a. Dikatakan:
“Siksa yang paling ringan bagi penghuni Neraka adalah orang yang memakai sandal yang terbuat dari api, sehingga pikirannya mendidih seperti air yang mendidih. penghuni Neraka.(HR Muslim) 3 .Penyiksaan menurut Karma
Penderitaan penghuni neraka sesuai dengan amal perbuatannya selama di dunia. Dalam riwayat Abu Hurairah r.a, beliau berkata:
Ketika Yaumal Qiyamah tiba, muncullah seekor binatang dari Jahanam bernama Huraisy anak Kala. Badannya setinggi langit dan bumi, lebarnya memanjang hingga kutub barat-timur. Malaikat Jibril bertanya: ‘Mau kemana?
Menurut hadis, lima golongan orang yang dicari oleh Huraisy adalah orang-orang yang meninggalkan shalat, orang-orang yang mengharamkan zakat, orang-orang yang meminum minuman keras, orang-orang yang mengambil riba, dan orang-orang yang membicarakan urusan duniawi di masjid.
Kemudian Huraysi mengumpulkan mereka di mulutnya untuk mengirim mereka semua kembali ke neraka.
Banyak ayat dalam Al-Qur’an yang menjelaskan tentang penderitaan yang akan menjadi pahala bagi orang yang berbuat salah. Dalam surat al-Ghasyah ayat 2-7 dijelaskan bahwa penghuni Neraka akan minum dari sumber air yang sangat panas dan makan dari pohon berduri yang tidak dapat memuaskan rasa laparnya.
“Pada hari itu, banyak wajah yang merasa terhina, karena berusaha melepaskan diri dari siksa neraka, dan menyadari betapa beratnya terikat. Mereka masuk ke dalam api neraka yang sangat panas. Mereka mendapat minuman dari sumber yang sangat mendidih. bagi mereka air hanyalah sebatang pohon duri. Tidak ada makanan yang dapat menggemukkan dan tidak menghilangkan rasa lapar.” 4. Permintaan Neraka tidak diterima
Permintaan penghuni Neraka tidak akan dikabulkan oleh Allah SWT, salah satunya adalah permintaan untuk kembali ke dunia dan janji untuk beramal. Sebagaimana tercantum dalam surat Fatir ayat 37 yang artinya:
Mereka berseru ke neraka: “Ya Tuhan kami, keluarkan kami dari sini, dan kami akan melakukan perbuatan baik yang benar-benar berbeda dari perbuatan kami di masa lalu.”
Mereka dijawab: “Bukankah Kami memanjangkan umurmu, agar kamu merenung bagi orang-orang yang mau merenung, dan telah datang peringatan kepadamu? Maka rasakanlah azab Kami, dan tidak ada penolong bagi orang-orang yang menindas.” . Menemani Anggota Neraka ke Neraka
Ketika mereka sampai di Neraka, penglihatan, pendengaran, mulut, tangan dan kaki mereka akan menyaksikan segala perbuatan mereka selama di dunia.
Pada saat musuh-musuh Allah SWT dimasukkan ke Neraka, mukanya menghitam seluruhnya, hatinya takut, gemetar, dan mulutnya tertutup.
Menggiring manusia dari neraka menuju neraka oleh Allah SWT tertulis dalam surat Fusilat ayat 19 yang berbunyi:
Artinya: Dan (ingatlah) pada hari musuh-musuh Allah dimasukkan ke Neraka, kemudian mereka dipisahkan. Menu Makan Gratis Gibran Gibran Tak Ada Kekurangan Pangan Program Makan Gratis Gizi (MBG) hari ini pertama kali dilaksanakan di SDN Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel. robbanipress.co.id.co.id 13 Januari 2025