Hasil Final Australian Open 2024: Dibungkam Unggulan China, Ahsan/Hendra Gagal Persembahkan Juara

0 0
Read Time:1 Minute, 30 Second

Sydney – Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, gagal meraih gelar juara di Australia Open 2024 The Daddies dikalahkan unggulan teratas China, He Ji Ting/Ren Xiang Yu, di final turnamen super 500.

Pertandingan berlangsung di Quaycentre, Australia pada Minggu 16 Juni 2024. Hasil ini membuat Indonesia gagal meraih gelar ganda putra.

Ahsan/Hendra langsung ditangkap oleh Ting/Yu. Juara ganda putra Indonesia itu mengawali pertandingan dengan susah payah. Mereka tampaknya kesulitan menghadapi rekan-rekan mereka dari Tiongkok.

Ting/Yu terus melakukan serangan terus menerus. Permainan berjalan cukup cepat. Ahsan/Hendra tampak kesal dengan permainan lawannya.

Mereka bahkan tertinggal agak jauh dari Ting/Yu. Ahsan/Hendra kemudian terpaksa menyerah setelah kalah di game pertama 11-21.

Bermain di game kedua pun tak jauh berbeda. Ayah masih menemui jalan buntu. Mereka kesulitan mencari solusi untuk mengatasi tekanan hukum.

Duel kedua wakil berlangsung sengit. Namun dominasi Ting/Yu tak bisa digoyahkan. Mereka semakin kuat dan memberikan serangan tajam kepada jagoan Indonesia.

Ting / Yu bahkan bisa memberikan sedikit kelebihan pada Ahsan / Hendra. Ayah-ayah semakin sulit ditangkap di game kedua kali ini.

Harapan Ahsan/Hendra untuk membuka kans juara di turnamen super 500 semakin pupus. Mereka menjadi lebih buruk setelah berhenti minum. Permainan berjalan menyamping.

Ahsan/Hendra terlihat semakin tak mampu menahan perlawanan duo Tiongkok. Namun mereka tetap berusaha mengejar ketertinggalan. Dengan demikian, ia menjadi satu-satunya wakil ganda putra Indonesia yang melaju ke final Australia Terbuka 2024.

Ayah sudah mulai mengejar ketinggalan. Namun sayang skor mereka hanya terhenti di angka 10 pada game kedua. Ahsan/Hendra kembali dikalahkan oleh Ting/Yu dengan skor telak 11-21 dan 10-21. Korban tewas akibat gempa dahsyat di Tibet mencapai 95 orang. Gempa bumi dahsyat menewaskan sedikitnya 95 orang di Tibet pada Selasa 7 Januari 2025 dan menyebabkan banyak orang terjebak. robbanipress.co.id.co.id 7 Januari 2025

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %