Satria Muda Rebut Gim Pertama Final Four IBL 2024, Bekuk Dewa United 89-75
robbanipress.co.id, JAKARTA — Satria Muda Pertamina Jakarta memenangi gim pertama Final Four IBL 2024 saat tim asuhan Yubel Sondah mengalahkan Britama 89-75. Arena Kelapa Gading Jakarta, Kamis (25/7/2024) malam.
Dengan kemenangan ini, Arki Dikania Visnu hanya membutuhkan satu kemenangan untuk mencapai final dalam format best-of-three yang digunakan di turnamen IBL. Laga kedua akan dimainkan pada Sabtu (27/7/2024) di Stadion Tangerang, kandang Dewa United. Jika perlu, pertandingan ketiga akan dimainkan keesokan harinya di tempat yang sama.
Menghadapi Satria Muda di kandang sendiri, pelatih Deva United Pablo Favarel menurunkan lima pemain starter Hardianus Lacudu, Gelvis Andres Solano Paulino, Jordan Adams, Lester Prosper, dan Caleb Ramot Gemilang. Solano yang kerap bergantian menggantikan Hardianus dan masuk dari bangku cadangan, kali ini bermain bersama sejak awal pertandingan.
Sedangkan Yubel memasukkan lima starter yang sebelumnya tidak diubah yakni Juan Loren Kokodiputra, Sandy Ibrahim Aziz, Reinaldo Garcia Zamora, Artem Pustovi, dan kapten Arky Dikania Visnu.
Satria Muda membuka permainan dan tembakan tiga angka Zamora membuat skor menjadi 4-0 melalui tendangan bebas. Jordan Adams unggul 2-4 dengan kemenangan tersebut. Enam menit kemudian, Satria Muda membuat kedudukan menjadi 11-7 dan seluruh poin jatuh ke tangan Zamora. Skor imbang 13-13 hampir sepanjang pertandingan, namun babak pertama berakhir dengan kemenangan Dewa United 18-14.
Dewa United memimpin 22-14 di awal kuarter kedua saat Jordan Adams melepaskan tembakan tiga angka. Namun Abraham Damar Grahita memperkecil ketertinggalan menjadi 17-22 melalui tembakan tiga angka. Tim tamu memimpin dua poin saat turun minum, 29-19. SM kemudian melaju 12-0 untuk memimpin 31-29, memaksa Favarelle mengambil timeout.
Keputusan yang tepat bagi Dewa United dan mereka berhasil membalikkan keadaan menjadi 33-32 setelah beberapa saat. Giliran Youbel yang mendapatkan break, sehingga skor menjadi 41-33 untuk SM. Paruh pertama pertandingan berakhir dengan tuan rumah memimpin 43:36.
Artem pun mendapat layup dan menciptakan peluang kedua di awal kuarter ke-3 untuk mengubah kedudukan menjadi 45-36. Hardianus menjawab dengan tiga poin, 39-45. Layup yang disusul layup membuat Satria Muda unggul dua digit, 51-41, di tiga menit pertama kuarter ketiga.
Deva United tak mau melangkah jauh untuk menyamakan kedudukan menjadi 48-51. Satria Muda menyelesaikan musim dengan skor 66-60.
Kuarter keempat diawali dengan lemparan bebas Jordan Adams dengan skor 62-66. Setelah Elgin Cook dilanggar, Caleb melakukan dua lemparan bebas untuk menjadikan kedudukan 64-66. Namun Abraham melakukan tembakan tiga angka untuk menyelamatkan skor, 69-64. Saat pertandingan tersisa lima menit, Satria Muda memimpin dua poin, 77-66. Jelang pertandingan berakhir, Arki melakukan pelanggaran, namun Satria Muda tidak kehilangan keunggulan hingga akhir pertandingan dengan skor 89:75.
Ada empat pemain Satria Muda yang mencetak double digit. Reinaldo Garcia Zamora mencetak 26 poin, termasuk 12 lemparan bebas. Abraham mencetak 22 poin, termasuk tiga kali lipat. Arky Visnu memukul keranjang dengan keras dan mencetak 16 poin melalui lemparan tiga angka. Sementara Artem mencatatkan double-double dengan 14 poin dan 11 rebound.
Solano, yang biasanya menjadi pencetak gol terbanyak di Deva United, hanya mencetak 5 poin, 5 assist, dan 5 rebound. menciptakan umpan-umpan kuat untuk rekan satu tim.
Jordan Adams menyumbang 29 poin dan 11 rebound, Caleb Ramot menyumbang 15 poin dan Lester Prosper menyumbang 14 poin.