Tanda Penuaan Dini pada Pria yang Harus Diwaspadai, Bagaimana Cara Mengatasinya?

robbanipress.co.id, Jakarta Tanda-tanda penuaan dini pada pria mungkin menjadi hal yang luput dari perhatian karena dianggap sebagai masalah kulit yang hanya dialami oleh wanita. Faktanya, penuaan dini juga bisa terjadi pada pria sejak usia 20-an. Terlihat lebih tua dari usia sebenarnya berdampak buruk pada penampilan Anda. Masalah ini seringkali berujung pada rendahnya harga diri.

Lantas, apa saja tanda-tanda penuaan dini pada pria yang perlu Anda ketahui, dan bagaimana cara menanganinya saat mulai mengalami masalah tersebut? Simak informasi lengkapnya di bawah ini untuk mendapatkan pengobatan yang tepat!

Ada berbagai penyebab penuaan dini pada pria yang sering terabaikan. Yuk simak satu per satu agar kamu bisa merawat kulitmu dengan lebih baik!

1. Rutinitas perawatan kulit yang malas

Pria seringkali mengabaikan pentingnya perawatan kulit dan menganggap bahwa perawatan kulit hanya untuk wanita. Padahal, kulit pria juga perlu mendapat perhatian khusus. Kebiasaan malas seperti tidak membersihkan wajah, menggunakan pelembab atau tabir surya bisa mempercepat penuaan. Tanpa perawatan rutin, kulit akan kehilangan kelembapan dan elastisitasnya sehingga garis-garis halus dan kerutan mudah muncul.

2. Paparan sinar matahari dan polusi yang berlebihan

Paparan sinar matahari yang tidak terlindungi adalah salah satu penyebab utama penuaan dini baik pada wanita maupun pria. Sinar ultraviolet (UV) merusak kolagen dan elastin, protein yang menjaga kulit tetap halus dan elastis. Akibatnya, kulit rentan terhadap kerutan, flek hitam, dan kekeringan. Tak hanya itu, radikal bebas pada polusi udara juga dapat menyebabkan kerusakan kulit dan stres oksidatif yang mempercepat penuaan.

3. Pola makan yang tidak tepat

Makanan yang Anda makan berdampak besar pada kesehatan kulit Anda. Misalnya saja makanan tinggi gula, lemak jenuh, dan makanan olahan yang bisa mempercepat penuaan kulit. Makanan tersebut memicu peradangan dan stres oksidatif dalam tubuh sehingga merusak kolagen dan elastin pada kulit. Selain itu, kekurangan nutrisi penting seperti vitamin C, vitamin E, dan omega-3 dapat memperburuk kondisi kulit sehingga tampak kusam dan kering.

4. Efek otot pada pria

Pria memiliki struktur otot yang berbeda, artinya otot wajah lebih besar dan tebal dibandingkan wanita. Itu sebabnya pria mengalami penuaan dini secara berbeda. Otot yang lebih kuat menyebabkan garis ekspresi lebih dalam, seperti kerutan di dahi atau garis tawa. Selain itu, penuaan menyebabkan hilangnya massa otot sehingga mempengaruhi penampilan kulit sehingga terlihat lebih kendor dan tua.

5. Stres dan pola tidur tidak teratur

Stres dan kurang tidur bisa berdampak besar pada kesehatan kulit. Saat stres, tubuh memproduksi hormon kortisol yang menyebabkan peradangan dan merusak kolagen. Selain itu, kurang tidur menghambat regenerasi kulit karena sebagian besar proses perbaikan sel kulit terjadi saat tidur. Kurang tidur dapat menyebabkan munculnya kantung mata dan kulit kusam, yang dapat meningkatkan munculnya penuaan.

Secara teori, Anda mulai menunjukkan tanda-tanda penuaan di usia 30an. Namun, hal ini dapat berubah seiring dengan perubahan gaya hidup dan rutinitas sehari-hari. Pada pria, tanda-tanda penuaan dini juga mulai terlihat pada usia 20-an. Kondisi yang paling umum terjadi adalah kerutan atau garis halus di sekitar mata yang disebabkan oleh ekspresi diri. Seiring bertambahnya usia, tanda-tanda penuaan ini bisa bertambah parah tanpa perawatan yang tepat. Tanda-tanda penuaan dini pada pria yang perlu diperhatikan

Penuaan sebenarnya merupakan proses alami yang terjadi pada semua orang, termasuk pria. Namun, jika tidak memperhatikan kondisi kulit, pria akan lebih cepat menunjukkan tanda-tanda penuaan dini. Berikut beberapa tanda penuaan pada wajah pria yang patut Anda ketahui.

1. Kulit wajah kendur

Kulit yang mulai kehilangan elastisitasnya adalah salah satu tanda penuaan yang paling umum. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh penurunan produksi kolagen dan elastin, dua protein yang berfungsi menjaga elastisitas kulit. Tak hanya usia, paparan sinar UV dan kebiasaan merokok juga mempercepat proses tersebut. Saat kulit kendur, wajah tidak tampak segar dan terlihat tua.

Untuk mencegah kulit kendur, perawatan dengan produk yang mengandung retinol atau vitamin C dapat merangsang produksi kolagen. Selain itu, penting untuk menjaga kulit tetap terhidrasi dengan pelembab yang tepat dan menggunakan tabir surya secara teratur. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Academy of Dermatology menemukan bahwa penggunaan tabir surya secara teratur dapat mencegah penurunan elastisitas kulit sebesar 24%.

2. Munculnya kerutan dan garis halus terutama di bagian sudut mata

Tanda penuaan lainnya yang harus diwaspadai adalah munculnya kerutan dan garis halus, terutama di sekitar area mata yang dikenal dengan sebutan kaki gagak. Area ini sangat rentan karena kulit di sekitar mata tipis dan mudah rusak. Ekspresi wajah yang sering, seperti tersenyum atau mengerutkan kening, juga bisa mempercepat munculnya kerutan di sini.

Salah satu cara mengurangi munculnya kerutan adalah dengan menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung asam hialuronat dan peptida. Asam hialuronat membantu kulit mempertahankan kelembapan dan peptida membantu meningkatkan produksi kolagen.

3. Bintik hitam atau bintik penuaan mulai lebih sering muncul

Flek hitam atau age spot merupakan tanda penuaan dan sering kali disebabkan oleh paparan sinar matahari. Pria sering kali mengalami flek hitam di area yang terkena sinar matahari seperti dahi, pipi, dan hidung. Bintik hitam ini disebabkan oleh peningkatan produksi melanin sebagai respons terhadap kerusakan kulit akibat sinar UV.

Menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 setiap hari adalah tindakan pencegahan utama. Selain itu, produk yang mengandung niacinamide atau vitamin C dapat membantu mencerahkan flek hitam. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology, niacinamide efektif mengurangi hiperpigmentasi setelah empat minggu penggunaan rutin.

Kulit kusam pada pria seringkali disebabkan oleh penumpukan sel kulit mati dan kurangnya kelembapan. Kondisi ini bisa menyebabkan wajah terlihat lelah dan lebih tua dari usia sebenarnya. Penyebab lainnya antara lain kurang tidur, stres, dan paparan polusi.

Eksfoliasi secara teratur menggunakan exfoliant atau produk yang mengandung AHA (alpha hydroxy acid) dapat mengangkat sel kulit mati dan memperbaiki tekstur kulit. Selain itu, menjaga pola tidur yang baik dan asupan air yang cukup juga penting.

5. Muncul lingkaran hitam di sekitar mata

Lingkaran hitam di bawah mata seringkali menjadi tanda penuaan yang mengganggu penampilan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti kurang tidur, dehidrasi, dan hilangnya elastisitas kulit sekitar mata. Selain itu, faktor genetik juga bisa menjadi salah satu penyebab utamanya.

Untuk mengatasi lingkaran hitam, penggunaan krim mata yang mengandung kafein atau vitamin K sangat membantu. Kafein dapat membantu menyempitkan pembuluh darah dan mengurangi munculnya lingkaran hitam, sedangkan vitamin K dapat membantu meningkatkan sirkulasi pada area tersebut.

6. Pori-pori wajah tampak membesar

Pori-pori yang tampak membesar merupakan gejala penuaan dini bagi kebanyakan pria. Kondisi ini menyebabkan kulit kehilangan elastisitas dan menumpuk minyak atau kotoran. Pori-pori membesar dan tekstur kulit tidak merata.

Menggunakan produk dengan bahan aktif seperti asam salisilat atau retinol dapat membantu mengecilkan pori-pori. Asam salisilat bekerja dengan cara membuka pori-pori minyak dan kotoran yang tersumbat, serta mempercepat regenerasi sel kulit retina.

7. Tekstur kulit terlihat kasar

Tekstur kulit yang kasar bisa disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain paparan sinar UV dan polusi. Kondisi ini menandakan penuaan dan kulit tidak sehat. Kulit kasar mudah rusak dan teriritasi.

Pengelupasan kulit adalah kunci untuk memperbaiki tekstur kulit. Menggunakan produk yang mengandung bahan seperti asam glikolat atau asam laktat dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan mendorong pertumbuhan sel kulit baru. Selain itu, penggunaan pelembap yang mengandung clay dan niacinamide secara rutin juga dapat membantu memulihkan pelindung kulit.

Itulah beberapa tanda penuaan dini pada pria yang patut Anda waspadai untuk saat ini. Jangan lupa untuk mulai fokus pada perawatan wajah yang tepat untuk mencegah efek penuaan dini yang dapat mempengaruhi penampilan Anda sehari-hari. Yuk, saatnya lebih memperhatikan kondisi kulitmu!