Tidur Lebih Lama di Akhir Pekan Kurangi Risiko Penyakit Jantung

0 0
Read Time:1 Minute, 31 Second

robbanipress.co.id, Jakarta – Kini Anda punya alasan untuk mematikan tombol snooze dan tidur lebih banyak di akhir pekan.

Sebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa orang yang mengganti waktu tidurnya yang hilang selama akhir pekan dapat mengurangi risiko penyakit jantung sebesar 20 persen.

“Tidur yang cukup mengurangi risiko penyakit jantung,” kata rekan penulis studi Yangjun Chang, seorang peneliti di Rumah Sakit Fuyi Beijing.

“Hubungan ini lebih terasa pada individu yang lebih sering mengalami insomnia di hari kerja,” tambahnya.

Tim Song menganalisis data tidur 90.900 warga Inggris. Sekitar 22%, sekitar 19.800 peserta, tergolong menderita insomnia karena rata-rata tidur mereka kurang dari tujuh jam sehari.

Para peneliti memantau para peserta selama hampir 14 tahun, melacak rawat inap dan kematian akibat penyakit jantung, termasuk gagal jantung, fibrilasi atrium, dan stroke.

Peserta yang tidur paling lama memiliki kemungkinan 19% lebih kecil untuk terkena penyakit jantung.

Di antara peserta yang kurang tidur, jumlah tidur alternatif yang lebih banyak di akhir pekan dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung sebesar 20%.

Data tidak mengungkapkan perbedaan antara laki-laki dan perempuan.

Nisha Parikh, direktur Program Jantung Wanita di Institut Kardiovaskular Kesehatan Northwell dan Institut Kesehatan Wanita Gates, menyebut penelitian ini sebagai “analisis yang dilaksanakan dengan baik.”

“Gangguan tidur, termasuk insomnia, berhubungan dengan penyakit kardiovaskular, termasuk hipertensi, diabetes, obesitas, dan penyakit kardiovaskular,” kata Parikh kepada The Post.

 

“Sangat menjanjikan bahwa tidur di akhir pekan dapat mengurangi sebagian efek insomnia di hari kerja.”

Penelitian ini dipresentasikan pada konferensi tahunan European Society of Cardiology.

“Bagi sebagian besar populasi modern yang menderita kurang tidur, hasil kami menunjukkan bahwa mereka yang tidur paling banyak di akhir pekan memiliki kemungkinan lebih kecil terkena penyakit jantung dibandingkan mereka yang kurang tidur di akhir pekan.”

Namun, para ahli menyarankan agar orang dewasa tidur secara teratur selama tujuh hingga sembilan jam setiap malam untuk menghindari hutang tidur.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %