Pengantin Baru Canggung di Malam Pertama, Bolehkan Langsung Telanjang Saat Hubungan Seks?

0 0
Read Time:1 Minute, 36 Second

JAKARTA – Pengantin baru biasanya canggung dan malu saat bertatap muka di malam pertama. Momen romantis tersebut biasanya diisi dengan aktivitas seksual yang akan menjadi kenangan tak terlupakan seumur hidup.

Namun, tidak jarang orang merasa tidak nyaman pada malam pertama, apalagi jika harus berhubungan seks dalam keadaan telanjang. Wanita khususnya mungkin merasa tidak nyaman saat pertama kali membuka pakaian di depan suaminya.

Dalam ajaran Islam disunnahkan menutup tubuh saat berhubungan seksual, misalnya dengan kain atau selimut. Namun jika tidak dapat disembunyikan, maka tidak berdosa dan haram, asalkan ada kesepakatan antara kedua pasangan.

“Memang disunnahkan kita menggunakan selimut, kalaupun tidak dipakai tidak haram, tapi yang kami sampaikan adalah harus ada kesepakatan, jika pihak wanita merasa tidak nyaman dan sebagainya, maka itu baik-baik saja; sebentar lagi,” kata Buya Yahyan seperti dikutip dalam video YouTube Al Bahja TV. Kamis, 15 Februari 2024

Buya Yahya berpesan agar para wanita tunduk pada kemauan suami, termasuk dalam urusan ranjang. Alasannya, sang suami suka melakukan hubungan seks telanjang.

Perlu diingat bahwa setelah menikah, suami berhak melihat seluruh bagian tubuh istri dan tidak perlu menyembunyikannya di bagian intim.

“Sebaliknya, seorang istri tidak perlu khawatir dengan hal-hal seperti itu karena itu bisa menjadi kebahagiaan suaminya. Sisi lain adalah pemandangan, dan suami ingin melihat istrinya seutuhnya, dan itu wajar,” kata Buya. Yahya

Jadi maksudnya sumpah, jangan jadi perempuan egois, imbuhnya.

Namun, ada hal yang harus ditekankan oleh setiap pasangan. Meski seks diperbolehkan dalam Islam, namun yang harus dihindari adalah memaksa pasangan. Sebelum berhubungan seks, ada baiknya Anda terbuka mengenai preferensi pasangan Anda dalam hal seks.

Kemudian sepakati bagaimana hubungan seksual mereka akan berjalan sehingga tidak ada pihak yang merasa tertekan atau terluka.

“Kami sampaikan dalam hubungan suami istri tidak boleh ada tekanan, kemudian hindari rasa minder, yang penting semuanya sudah dilakukan,” tutupnya.

Ketiga penyakit tersebut disebabkan karena konsumsi garam yang berlebihan sehingga berujung pada gangguan seksual.Umumnya pecinta garam juga menambahkan garam pada makanan yang dihidangkannya. robbanipress.co.id.co.id 3 April 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %