Gareth Southgate Jadi Favorit Rumah Judi, Suporter Manchester United Tidak Setuju

Read Time:2 Minute, 49 Second

robbanipress.co.id, Jakarta – Gareth Southgate menjadi calon manajer baru Manchester United. Para pendukung Old Trafford seperti Sir Jim Ratcliffe, Sir Dave Brailsford dan Dan Ashworth, yang segera bergabung dengannya, dikatakan terkesan dengan penampilannya untuk Inggris.

Berita itu menyebabkan kegemparan di kalangan bandar taruhan Inggris. Southgate mengalahkan pemain seperti Anze Postecoglou, Graham Potter, Roberto De Zerbi, Thomas Frank, Thomas Tuchel, Julen Lopetegui, Zinedine Zidane, Ruben Amorim dan Julian Nagelsmann.

Namun sebagian besar pendukung MU tak setuju dengan kabar tersebut. Dalam jajak pendapat yang dilakukan Manchester Evening News, 93 persen pendukung Setan Merah menilai Southgate bukanlah orang yang tepat untuk mengisi kursi panas di Old Trafford.

Jurnalis media juga setuju dengan hal ini. Jika ingin menggantikan Eric ten Haag, dia yakin Ratcliffe harus mencari pelatih dengan level yang lebih tinggi.

Prioritas taktis Southgate juga dinilai tidak tepat di MU karena terlalu pragmatis. Selain itu, Southgate juga bukan individu yang luar biasa karena ia belum pernah memenangkan gelar apa pun.

George Smith menulis di kolomnya: “Jika Ratcliffe memecat sepuluh Hague, Southgate tidak akan membaik. Penunjukan Gareth Southgate kemungkinan besar akan menciptakan suasana negatif dan kritik yang tidak perlu.”

Southgate menanggapi rumor ketertarikannya ke MU. Dia memutuskan untuk tidak menganggapnya serius. Mantan kapten Middlesbrough itu mengutip dua faktor di balik pendekatannya saat ini. Pertama, dia fokus pada persiapan Inggris untuk Euro 2024 musim panas mendatang di Jerman.

“Saya punya satu tugas – mencoba menjadi juara Eropa. Saya punya dua pertandingan penting sebelum itu,” kata Southgate, mengacu pada ujian melawan Brasil dan Belgia akhir bulan ini.

Mantan kapten Middlesbrough itu menambahkan: “Kedua, Manchester United sudah memiliki manajer. Membicarakan apa yang berhasil bukanlah perilaku yang glamor. Itu bukan rasa hormat.”

Kontrak Southgate dengan Inggris akan berakhir pada Desember 2024. Sedangkan Ten Haag terikat kontrak di Old Trafford hingga musim panas 2025.

Southgate telah muncul sebagai kandidat utama untuk menggantikan manajer Ten Hag yang berada di bawah tekanan di Old Trafford, yang akan dipecat pada akhir musim, menurut laporan media Inggris.

Setelah United finis keenam di Liga Premier dan tersingkir dari kompetisi Eropa, pemilik minoritas baru Ratcliffe masih belum yakin bahwa Ten Haag adalah orang yang akan mengembalikan klub ke kejayaannya.

Brailsford, tangan kanan Ratcliffe di INEOS, dan Dan Ashworth, yang diharapkan menjadi direktur sepak bola klub, melihat Southgate sebagai kandidat ideal untuk mengambil alih ketika Ten Haag pergi.

Brailsford dan Ashworth memiliki hubungan baik dengan Southgate. Brailsford bertemu Southgate melalui program INEOS Leaders in Sport dan Ashworth bekerja dengan bos Inggris itu selama berada di Football Association.

Namun, menurut ESPN, ada alasan lain mengapa mereka melihatnya sebagai calon pengganti Ten Hag. United harus membayar kurang dari £1 juta sebagai kompensasi untuk melepaskan Southgate dari kontraknya di Inggris, yang akan berakhir pada bulan Desember. Hal ini membuat Southgate sangat murah dibandingkan manajer puncak lainnya.

Alasan kedua adalah upaya Southgate dalam meningkatkan budaya dan keharmonisan tim Inggris. Menurut bos United, langkah itu diperlukan karena adanya pembangunan kembali besar-besaran di Old Trafford.

Southgate menolak untuk membahas masa depannya secara terbuka dan diyakini belum memutuskan apakah dia akan bertahan di Inggris hingga tahun 2026. Kejuaraan dunia.

Southgate memulai karirnya di Inggris pada tahun 2016 saat The Three Lions berada di posisi yang sama dengan MU. Dengan semangat kerja yang rendah dan hasil yang kurang memuaskan.

Inggris baru-baru ini dikeluarkan dari Euro 2016 oleh Islandia, dua tahun setelah mereka tersingkir dari babak grup Piala Dunia di Brasil, dan Sam Allardyce dipecat di tengah tuduhan korupsi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Astra Infra Siap Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran Tahun Ini
Next post Perpres Publisher Rights, Atur Soal Google dkk Bagi Hasil dengan Perusahaan Media